photo credit: hurleygurley
Renungan pagi ini mengena banget menurut saya. Betul sekali, apakah kita sudah memiliki kasih yang semesta? atau masihkah kita membuat batasan2 kotak sosial, budaya, anak buah, bos, dan sebagainya?
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 14 November 2008
Bacaan : Matius 8:5-13
Setahun: Kisah Para Rasul 11-14
Nats: "Tuan, hambaku terbaring di rumah karena sakit lumpuh dan ia
sangat menderita." Yesus berkata kepadanya, "Aku akan datang
menyembuhkannya" (Matius 8:6,7)
Judul:
KASIH YANG SEMESTA
Dulu saya bersekolah di SD milik gereja. Mayoritas murid beragama
kristiani, namun suasananya tidak selalu "kristiani". Anak orang kaya
cenderung bergaul dengan yang "setara". Jika ada anak orang miskin di
antara mereka; maka ia hanya akan sering disuruh-suruh atau dijadikan
semacam bodyguard. Sementara itu saya, karena malas disuruh-suruh dan
tak berbakat jadi bodyguard, hanya bisa berteman dengan mereka yang
juga berkantong "tipis". Ya, orang cenderung aman dengan yang
"setara", sehingga tali kasih yang terjalin bukan kasih semesta!
Kasih semesta adalah kasih yang melampaui batas-batas sosial,
ekonomi, budaya, agama, dan "kotak-kotak" buatan manusia lainnya.
Yesus menunjukkan kasih-Nya yang semesta saat menyembuhkan hamba
seorang perwira di Kapernaum. Yang Dia tolong adalah hamba orang
Romawi. Ia orang Romawi-yang tentu tak karib dengan orang Yahudi,
masih pula statusnya hanya seorang hamba! Akan tetapi, dua "batasan"
ini tidak menghalangi Yesus untuk mengasihi dan menolong!
Bahkan sang perwira Romawi-tuan dari hamba yang sakit itu, juga
menunjukkan kasih semesta, kasih yang lintas batas. Ia memperjuangkan
kesembuhan orang yang berbeda status sosial dengannya (hamba). Kedua,
ia mengusahakan kesembuhan hambanya dengan memercayai bahwa Yesus
yang adalah orang Yahudi itu sangat berkuasa untuk menolong. Inilah
yang membuat Yesus heran sehingga berkata, "Iman sebesar ini tidak
pernah Aku jumpai pada seorang pun [bahkan] di antara orang Israel"
(ayat 10).
Kasih yang semesta menembus berbagai batas dan membuka banyak
kemungkinan tak terduga. Bagaimana kasih kita? -DKL
KASIH TUHAN LAKSANA MENTARI YANG DIMILIKI SEMUA ORANG
KIRANYA KASIHKU PUN TAK MEMILIH ORANG
e-RH versi web: http://www.glorianet.org/rh/112008/14.html
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2008/11/14/
----------------------------------------------------------------------
Ayat Alkitab: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Matius+8:5-13
Matius 8:5-13
5. Ketika Yesus masuk ke Kapernaum, datanglah seorang perwira
mendapatkan Dia dan memohon kepada-Nya:
6 "Tuan, hambaku terbaring di rumah karena sakit lumpuh dan ia
sangat menderita."
7 Yesus berkata kepadanya: "Aku akan datang menyembuhkannya."
8 Tetapi jawab perwira itu kepada-Nya: "Tuan, aku tidak layak
menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka
hambaku itu akan sembuh.
9 Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula
prajurit. Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu:
Pergi!, maka ia pergi, dan kepada seorang lagi: Datang!, maka ia
datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia
mengerjakannya."
10 Setelah Yesus mendengar hal itu, heranlah Ia dan berkata
kepada mereka yang mengikuti-Nya: "Aku berkata kepadamu,
sesungguhnya iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai pada
seorangpun di antara orang Israel.
11 Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan datang dari Timur
dan Barat dan duduk makan bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan
Yakub di dalam Kerajaan Sorga,
12 sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam
kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan
kertak gigi."
13 Lalu Yesus berkata kepada perwira itu: "Pulanglah dan
jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya." Maka pada saat itu
juga sembuhlah hambanya.
Bacaan Alkitab Setahun:
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Aslinya sih Wil bukan gak mau gaul, tapi biasanya ngobrolnya beda. Seperti misal, aku di rumah pasang TV Kabel, trus ada acara yang bagus banget tuh.. km di rumah malah jarang nonton TV.. jadi kita kan gak bisa ngobrol soal acara itu. Km pasti ngerasa bete kalo aku terus2an ngomongin soal acara itu.. gitu kan? :wink: :wink:
ReplyDeletewakakaka, iyah secara natural orang pasti cari temen yg 'se-species' bang.. mungkin maksudnya kita kalau mau menolong jangan liat lo dari spesies mana loe? gitu kali.. :P
ReplyDelete